Begotten (1990)




Director: E. Elias Merhige
Country: USA


hmmm lagi2 film yahuud yang dengan beruntungnya dapat saya miliki
sebenernya gw dapet film ini udh lama dan pas lagi inget nonton lagi dan pengen review
dapet referensi film ini dari temen gw sebenernya
yang sangat2 maniak film2 absurd
setelah kenal ngobrol2 dan dia sepertinya sedikit banyak tau interest gw dan karakter gw, tiba2 dia bilang gini

"eh yu... kayanya elo harus nonton film ini deh, judulnya Begotten"
"kayanya cocok bgt buat elu dan pasti elo suka nih film"

'oh yah..?? film ttg apaan tuh..?'

"ermmmm... gak bisa gw jelasin, gw aja dah ntn tp tetep gak tau tuh film ttg apaan"
"pokoknya elo harus nonton kali2 elo lbh ngerti dan elo bisa jelasin ke gw meaning film itu"

ya berdasarkan saran dan percakapan itu gw langsung nyari film ini
dan beruntungnya gw nemu juga nih film buatan E. Elias Merhige

review paling singkat dan deskripsi film ini sebenernya adalah

"God disembowels himself with a straight razor. The spirit-like Mother Earth emerges, venturing into a bleak, barren landscape. Twitching and cowering, the Son Of Earth is set upon by faceless cannibals."

quote ini gue baca dalam sebuah review yang gw baca sebelom gw nemu film ini
and it serves this movie right..!!!

aneh emang pas nonton film ini pertama kali
beneran aneh dalam arti yang sesungguhnya, film tanpa dialog ini dan cuman ada audio yang menyeramkan berupa suara2 gak jelas dan recorded ambient sound dari neraka sepertinya haha, cukup menambah atmosfir mencekam dr film ini dari awal. sebetulnya film ini menggabungkan film video dan juga gambar dari masing scene. agak ribed memang untuk dijelaskan dengan kata2.
surrealism kalo kata temen gw, storyline sebetulnya sangat penting untuk menterjemahkan maksud dari film ini, tapi sangat susah sekali untuk menterjemahkan arti dari cerita film ini
ya memang banyak scene sadis dan self mutilation dalam film ini, film ini dapat memprovokasi suicide dan kekerasan.
bukan untuk orang lain tentunya karena dari yang gue tangkep film ini bertemakan painful suicide dan penderitaan. terkadang ada beberapa scene yang bikin gw mikir "is this really is what I saw...??" atau cuman imajinasi gue kalo gue melihat adegan2 di film ini. dan banyak hal2 yang bikin gue gak percaya sama apa yang gue liat ampe harus gw rewind berkali2 biar jelas, ya film ini bener2 hitam putih dan tidak terlalu jelas dan gamblang untuk dilihat.

abstrak banget kalo menurut gw dan film ini memang disengaja untuk penonton menentukan sendiri presepsi dan terjemahan dari film ini.
menurut pendapat saya (ya dari hasil begadang berulang kali menonton film ini) film ini sebenernya menggambarkan tentang Tuhan dalam artiannya sendiri dan peran Tuhan di dunia ini. simbolis memang dan gambaran ini dijelaskan dari scene2 terpisah yang seakan2 gak ada hubungannya tapi simbolis banget.
yup ada beberapa orang temen gue yang gue kasih tonton film ini dan masing2 punya teori sendiri2, ada yang melihatnya sebagai simbolis Immaculation dari bunda Maria dan ada juga yang mengartikan film ini gambaran dari lahirnya Tuhan... arghhhh confusing memang
mungkin memang film ini gak boleh diartikan meaningnya
hanya untuk dinikmati visualisasi surreal-nya yang keren banget dan berani, kenapa gw bilang berani...? ya coba nonton sendiri deh... speechless gue nonton film ini, bikin otak gue muter kesana kesini dan to be honest it haunted my dreams for several days after watching this movie
parahhhhhh..!!!!!!

overal ini salah satu film yang gw suka banget
coz the mystery I guess...
tapi nonton film ini merupakan pengalaman visual yang gak bakal gue lupain seumur hidup... ngeriiiiiiii

No comments:

Post a Comment